Senin, 26 Maret 2012

Misteri Di balik Pembantaian Kerajaan Khawariz

Bataille entre mongols & chinois (1211).jpegPada awal abad ke 13 Masehi, genghis melakukan ekspansi besar-besaran menuju kerajaan Khawarizmi (الخوارزمي). Invasi ini begitu hebatnya sehingga merupakan salah satu kampanye militer dalam sejarah peperangan bangsa mongol. Militer kerajaan Khawariz melakukan sebuah kesalahan besar dalam menjalankan taktik mereka. Pasukan Khawariz membagi pasukannya menjadi beberapa grup kecil untuk melindungi berbagai kota, walaupun pasukan mongol kelelahan setelah menempuh perjalanan jauh, namun para Mangundai (Tentara Panah Berkuda Mongol) bukanlah tandingan pasukan khawariz.

 

Satu persatu kota kerajaan Khawariz jatuh pada tentara mongol., awalnya mereka menuju kota otrar, dan membantai semua pasukan hingga tanpa sisa, kemudian bergerak menuju kota Samarkand, disini pasukan khawariz menggunakan tawanan perang mereka sebagai perisai dari anak panah pasukan khawariz. Tak mampu menahan gempuran tentara Genghis Khan akhirnya memaksa mereka bertahan di Benteng Kota Samarkand. Terkepung dan tanpa stock makanan akhirnya pasukan khawariz menyerah. Kemudian pasukan khawariz dibantai tanpa ampun, perajin, pandai besi, dan wanita mereka jadikan budak, sedangkan sisa penduduk yang masih tersisa mereka bantai, dan menjadi pembantaian terburuk sepanjang sejarah manusia. Sebagai simbol kemenangan, mereka membuat Piramida dari kepala Manusia.


Pasukan khawariz yang berhasil melarikan diri memindahkan ibukota Samarkand ke Bukhara. Pasukan Mongol bergerak menuju kota Bukhara. Namun kota ini tak terlindung tembok yang kuat, dengan tersisa prajurit sekitar 20.000 orang, akhirnya pemimpin kota memerintahkan membuka gerbang dan memutuskan untuk bernegosiasi, namun negosiator dari bukhara mereka penggal. Para penduduk sipil dijadikan budak oleh pasukan mongol, saat itu kota Bukhara hampir Rata dengan tanah, dan sisa-sisa dari penduduk dikumpulkan di Masjid, Genghis berkata, Ini adalah PEMBALASAN kami kepada kalian. Pasca kekalahan tersebut diperkirakan 1,2 Juta orang terbantai, dan Pyramida dari kepala Manusia di buat di kota Samarkand, menjadikan ini salah satu pembantaian terbesar dalam sejarah manusia.
Lukisan menggambarkan Genghis Khan saat invasi Khawariz. Img by : wikipedia

Kepala Negara kerajaan khwariz diketahui melarikan diri ke pulau terpencil di laut Kaspia, dan meninggal disana, beberapa sumber mengatakan ia menderita Pneumonia, tapi sumber lain mengatakan ia frustasi setelah kekalahan total dan kehilangan seluruh kerajaannya.

Fakta di Balik Misteri Pembantaian kerajaan Khawarizmi
Genghis khan diketahui seorang yang bijak yang berhasil menyatukan suku-suku kecil di mongol, keberanian dan kebijaksanaan lah yang akhirnya membuat ratusan ribu anggota suku di wilayah mongol bersatu dan mengabdi padanya dibawah 1 bendera yaitu mongolia. 

Namun mengapa sampai terjadi tragedi kemanusiaan di kerajaan Khawarizmi yang mengakibatkan korban mencapai jutaan pada saat itu? berikut faktanya : 
  1. Kultur yang membentuk bangsa ini yang dididik di alam terbuka sehingga membuat mereka sebuas Serigala jika bersatu, bisa anda bayangkan seriga berotak cerdas yang berjumlah ratusan ribu pasukan bergerak pada suatu daerah pasti akan ada darah yang mengalir karena kebuasan mereka.
  2. Kehidupan sehari-hari mereka yang mengharuskan mereka bertahan atau mati, bangsa mongol saat itu adalah bangsa nomaden, mereka diharuskan berburu jika ingin tetap hidup. dan kepandaian mereka berburu diterapkan saat perang, membuat mereka menjadi pasukan tak terkalahkan di bumi.
  3. Solidaritas mereka yang sangat tinggi terhadap sesama bangsa mereka, mereka bahkan menjadikan sahabat mereka sebagai saudara angkat, dan jika salah seorang dari mereka terbunuh, maka mereka akan mengamuk dan menjadi brutal untuk membalas kematian saudaranya baik ketika perang walaupun dalam kehidupan sehari-hari.
  4. Saat itu mereka sedang mengadakan kampanye militer ke seluruh dunia, dan mempunya prajurit2 terbaik.
  5. Sebenarnya Genghis Khan berniat menjalin hubungan perdagangan dengan kerajaan Khawariz, Genghis Khan mengirim 500 orang caravan untuk berjualan ke Khawariz, namun salah seorang panglima militer Khawariz yang bernama Inalchuq membantai dan merampok harta benda mereka dengan keji, dan menyebabkan Genghis Khan menjadi sangat berang dan memutuskan untuk membantai kaum khawariz tanpa sisa.
  6. Pembalasan Dendam inilah yang menjadi motiv Genghis Khan menyerang Khawariz, karena Genghis khan tak rela 500 orang mongol yang tak bersalah dibantai secara keji oleh Inalchuq panglima perang khawariz, setelah tertangkap inalchuq ditetesi logam panas dimatanya, untuk pembalasan perbuatannya.

Kesimpulan :

Genghis Khan sangat mencintai rakyatnya, karena ia adalah seorang pemimpin besar, kesalahan awal terletak pada salah seorang panglima khawariz yang tamak. Akibat keserakahannya ia secara tidak langsung bertanggung jawab atas kematian 1,2 juta lebih rakyat khawariz.

Pemimpin besar sangat mencintai dan melindungi rakyatnya bahkan rela menempuh resiko kematian dengan terjun langsung ke medan pertempuran demi rakyatnya.,




>>I.M<<






4 komentar:

  1. boleh juga tulisannya. tapi harus dikaji dulu kelayakannya. banyak tulisan yang menampilkan jauh lebih baik. tentang kebenarannya hendaknya penulis diatas harus tahu diri. tidak ada pembenaran terhadap sebuah tulisan sejarah. karena tulisan-tulisan tersebut hanya rekayasa atau persangkaan belaka. inilah keberadaan yang sesungguhnya dari tulisan-tulisan sejarah. di dalam teori sebuah kerajaan, sebuah kerajaan/negara akan merebut kerajaan/negara yang lain jika mampu. akan tetapi jika tidak mampu, maka ditempuhlah jalan damai/persekutuhan. hal ini akan selalu terjadi dimanapun sampai sekarang. jika kita mundur ke belakang tentang bangsa monggol, maka dikenal sebagai bangsa yang terlatih untuk bertempur dan menjadi momok yang menakutkan kerajaan-kerajaan yang ada di china sehingga terbangunlah tembok raksasa china. tapi akhirnya china jatuh juga ke tangan bangsa monggol. pada awalnya tentara monggol tidak mampu atau berpikir seribu kali untuk menyerang tentara Islam/Khawariz karena begitu kuatnya pasukan Islam waktu itu. akan tetapi mereka mengatur sebuah strategi dengan berkerjasama dengan pasukan salib di barat untuk mengempur pasukan Islam. karena Islam merupakan ancaman besar bagi tentara salib dan tentara mongol. singkat cerita pasukan monggol mampu memporakporandakan pasukan Islam yang sudah terbuai oleh kekayaan yang melimpah dengan gaya hidupnya. kekayaan dan kemewahan dan pengkhianatan yang menyebabkan kekuatan pasukan Islam tidak tidak mampu menggempur tentara mongol. didalam kekuasaan bangsa mongol, mereka tentara mongol membunuhi berjuta manusia dan membakar kitab-kitab ilmu pengetahuan islam?? (saya yakin kitab-kitab ilmu pengetahuan itu diboyong ke china seperti yang terjadi di Spanyol yang diboyong ke barat). Akan tetapi sungguh menakjubkan Allah SWT menjadikan cucu dari jengiskhan masuk islam, maka terjadilah perpecahan di tentara mongol sendiri sehingga otomatis kekuasaan mongol di luar china juga hancur.

    BalasHapus
  2. yups saya rasa anda benar, dan akan saya jadikan masukan untuk ke depannya. terima kasih banyak.

    BalasHapus
  3. ini apa sejarah pasukan salib dibawa2

    BalasHapus