Minggu, 25 Maret 2012

About Drakula





Drakula sudah tidak asing lagi bagi sebagian orang, karena tokoh ini sering kali terlihat di televsi, bioskop, atau media lagi. Sosok ini digambarkan sebagai makhluk penghisap darah yang gemar menghisap mangsanya melalui leher, dan korbanya kemudian menjadi vampire yang juga suka menghisap darah. begitu banyak film tentang drakula dan vampire penghisap darah, namun banyak yang tidak tahu siapakah sosok drakula yang sebenarnya.





Pasti agan2 pernah mendengar kata Drakula kn? baik di Film maupun media lain. Tapi banyak yang tidak tahu darimana nama Drakula itu berasal. Sedangkan Drakula bernama asli Vlad Tepes dan ayahnya adalah Vlad II penguasa Wallachia(Rumania).

Asal Kata Nama Drakula.

Kata Drakula berasal dari kata Drac yang berarti setan dalam bahasa Rumania, atau segala sesuatu yang berhubungan dengan kejahatan, seperti ular, setan, dll. 


Ayah Drakula Vlad II adalah salah seorang Pemimpin divisi Ordo Dragon, Ordo Dragon adalah Divisi perang Salib di Eropa Timur yang bertugas melindungi eropa timur dari serangan Pasukan Ottoman(muslim). Sebagai symbol bahwa dia adalah anggota dari Ordo Dragon, maka di seluruh pakaiannya terdapat berbagai macam pakaian dan assesoriesnya yang melambangkan naga.


Karena naga adalah hewan yang ditakuti di Eropa, naga sering di symbolkan sebagai setan yang dalam bahasa Rumania di sebut dengan Drac, sedangkan Dracul adalah intonasi dan pelesetan dari bahasa Rumania yang intinya adalah Drac. 


Pada saat itulah ayah Drakula yang bernama Vlad II mendapat julukan Drac/Dracul karena symbol2 naga pada pakaian dan accesoriesnya tersebut. 


Dalam bahasa Rumania kata akhiran -a sering diasumsikan anak dari atau dalam bahasa arab disebut dengan Bin, maka Dracula berarti anak dari Dracul, nah dari situ agan2 asal kata Dracula yang berarti anak dari Dracul alias Vlad II.


Ketika ayahnya Vlad II, menghianati Ordo Dragon, Vlad II dibunuh secara brutal oleh pasukan SalibVlad II dituduh berkhianat karena hubungannya dengan kaum muslim.  Beberapa Puluh tahun kemudian Drakula berhasil menguasai kembali Wallachia, dengan bantuan pasukan muslim. Namun karena mempunyai dendam kepada kaum muslim, karena merasa ayahnya tewas karena dekat dengan kaum muslim, maka drakula berubah menjadi seorang Psikopat terburuk sepanjang sejarah.

Puluhan Ribu Muslim yang telah membantunya merebut kota Wallachia, ia khianati, dan ia bantai secara keji. Siksaan yang sangat buruk ia lakukan dengan metode sula, yaitu dengan menancapkan tiang secara perlahan dari ujung anus hingga tembus ke mulut, tidak hanya itu, para wanita dan anak2 pun menjadi sasaran pembalasan dendamnya kepada kaum muslim. Drakula menjadi psikopat lantaran kematian ayahnya yang tewas karena dikuliti hidup2 oleh pasukan salib. Drakula menganggap pasukan muslim bertanggung jawab atas kematian ayahnya yang tewas dengan cara sangat keji.

Pasukan Muslim pun berang dan melakukan serangan besar-besaran ke Wallachia, serangan ini menyebabkan puluhan ribu pasukan salib tewas, namun menjelang malam, Drakula menerapkan metode gerilya dengan cara menculik satu persatu pasukan muslim. Akhirnya pasukan maryuslim bertahan dan menunggu fajar tiba  untuk melakukan serangan kepada Drakula.

Setelah Fajar tiba mulailah pasukan muslim bergerak, pasukan muslim membantai sisa pasukan Drakula tanpa ampun, setelah berhasil menangkap Drakula, kemudian Drakula di potong lehernya, terdengarlah jeritan kesakitan Drakula kejauhan. Kepala Drakula dijadikan souvenir dan dibawa berkeliling kota oleh pasukan Muslim.


Fakta mengenai Tokoh Drakula
Tokoh Drakula dan Vampir yang menghisap darah melalui leher adalah murni Fiksi, dan itu hanya ada pada cerita novel karya Bram Stoker(1847-1912), cerita sesungguhnya tentang sosok drakula jauh lebih kejam dari yang diceritakan dalam novel Bram Stoker, Drakula adalah bagian dari Pasukan Salib yang saat itu berperangan melawan Pasukan Muslim



Tidak ada komentar:

Posting Komentar