Fenomena cahaya yang melayang di udara memang terdapat hampir diseluruh bagian dunia. Di Amerika serikat misalnya, ada Jack O lantern yang mengelilingi bumi dengan membawa lentera, ada juga cerita tentang bola-bola bercahaya di india, dan lainnya. Setiap tempat mempunyai cerita berbeda namun punya satu kemiripan, yakni bola cahaya yang melayang di udara.
Indonesia yang kaya akan cerita mistis, juga punya cerita mengenai bola cahaya yang melayang diudara. Tepatnya di kabupaten gunung kidul provinsi yogyakarta.
Pulung Gantung, masyarakat setempat menyebutnya demikian. Cahaya yang melayang diudara, ilmuan dan paranormal negeri paman sam menyebut fenomena tersebut sebagai vortex. Vortex biasanya terjadi setelah dilakukan ritual penyatuan energy antara manusia dan makhluk halus. Mengingat di gunung kidul masih amat kental aroma animisme dan dinamisme. Maraknya praktek perdukunan bisa jadi menjadi penyebab munculnya vortex-vortex yang beterbangan di kabupaten gunung kidul.
Namun masyarakat setempat menghubungkan fenomena pulung gantung dengan fenomena bunuh diri. Karena setiap terlihat pulung gantung di langit gunung kidul, tidak lama kemudian selalu saja ada masyarakat setempat yang mati bunuh diri.
Vortex-vortex ditempat manapun di dunia memang bertugas untuk menyesatkan manusia. Termasuk vortex pulung gantung di gunung kidul. Kekuatan yang mereka peroleh dari ritual yang mereka lakukan dengan manusia, cukup untuk mempengaruhi kondisi psikologis/mental seseorang sehingga mendorong mereka untuk bunuh diri.
Pengaruh vortex-vortex yang mempengaruhi kondisi kejiwaan masyarat disana, kulturyang masih memegang teguh tradisi animisme dan dinamisme yang sangat kental, himpitan ekonomi yang semakin hari semakin mendera mereka yang berkemampuan ekonomi rendah, menjadikan kabupaten gunung kidul menjadi salah satu daerah dengan persentase bunuh diri tertinggi di indonesia.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar