Anda pasti pada setuju kalo anak-anak kita adalah pondasi
dari kemajuan bangsa indonesia. Bagaimana tidak? Anak-anak yang ada saat ini
nantinya akan jadi pemimpin bangsa. Mulai dari Presiden, panglima TNI, dan Kapolri
indonesia di masa depan sekarang masih anak-anak. Tapi bagaimana jadinya jika
pelajar dan anak-anak indonesia yang nanti akan mimpin negeri ini sudah mengalami
stress. Bukankah mengalami stress terlalu dini untuk mereka?
Berikut beberapa penyebab stress anak indonesia
1.
Kurang Liburan
Bagaimana tidak kekurangan liburan?
Anak-anak Indonesia paling lama liburan sekolah Cuma 1 bulan gan.
Untuk perbandingan, AS yang negaranya maju
aja libur sekolahnya sampai 3 bulan.
Mereka yang seharusnya bermain untuk
meningkatkan kemampuan kognitif mereka, berlari-larian untuk meningkatkan kemampuan
psikomotor, tiba-tiba diperintahkan duduk manis didalem kelas sambil nahan kantuk.
Mungkin pelajar dan anak-anak indonesia kurang piknik.
2.
Negara kita Masih terkena dampak penjajahan
Negara kita berabad-abad didesain untuk
jadi bodoh sama orang belanda. Dampak kerusakan selama 350 tahun masih “Sedikit”
terasa karena kita belum sampai satu abad merdeka. Kakek-nenek kita mungkin
masih banyak yang buta huruf. Hal ini menyebabkan negara kita masih sedikit semrawut,
mulai dari tata kota, kultur masyarakat, sistem pendidikan dan banyak lagi
kesemrawutan negara ini yang memuntuk pelajar dan anak-anak indonesia terkena
stress.
3.
Materi Pelajaran yang susah
Contoh anda, search soal sd kelas 4 SD
semester 2. Anda akan menemukan soal, sebutkan lembaga yudikatif dan lembaga
legislatif di negara republik indonesia. Dan sebutkan berapa jumlah anggota DPR
RI negara republik Indonesia. Mungkin, jumlah kelereng mereka aja lupa, bagaimana
jumlah anggota DPR RI negara Republik Indonesia. Itu baru kelas 4 SD, belum
kelas 3 SMA, jangan heran ya banyak siswa SMA/SMK bunuh diri atau tawuran
bahkan bunuh-bunuhan.
4.
Terlalu banyak maling di Indonesia
Suatu hari, Donatur mengucurkan bantuan sebesar
100juta untuk sekolah A, melalui oknum pegawai yang bernama SM. SM meminta uang kepada pihak sekolah A sebesar
50juta, katanya untuk biaya Administrasi dan untuk ngasih atasannya si SM. Si SM
menyetorkan kepada atasannya hanya sebesar 15juta. Dan fuaah, si SM pun
mendapatkan uang bersih sebesar 35juta Rupiah. Kemudian dia bilang kepada
Donatur masih ada 10 sekolah lagi yang pengen dapet bantuan. Dan Fuaaaah lagi, satu
bulan kemudian si SM telah membeli mobil baru dan membangun rumah. (Si SM itu
cepat kaya dengan cara mencuri). Bagaimana jika spesies binatang seperti SM ada
banyak di Indonesia??
5.
Banyak
tayangan yang merusak
Tawuran itu istilah baru di Indonesia
muncul sekitar tahun 1999 saat masa krisis moneter di Indonesia. Saat itu Cuma segelintir
pelajar di jakarta aja yang tawuran, itupun karena apa? Karena Histeria massal
kerusuhan 98 yang disiarkan terus menerus di TV. Dan menariknya, adegan
kekerasan para pelajar yang ditampilkan saat itu secara gak sadar menjadi
promosi kekerasan yang disebarkan ke seluruh indonesia.
6.
PFC anak
dan pelajar Indonesia banyak yang rusak akibat pornografi.
PFC adalah Pree Frontal Cortex yang bertugas untuk
jadi sopirnya manusia. Manusia jadi apa kelak terkontrol di dalam PFC. Ketika
nonton pornografi, bagian otak di atas alis kanan akan mengeluarkan hormon
dopamine yang membuat PFC senang banget sampai nge fly dan kecanduan.PFC atau Sopirnya
rusak? Tinggal badannya saja yang menunggu terjerumus ke jurang hitam
kriminalisme. Contoh, anak yang PFC nya rusak setelah menonton video porno, melihat
anak perempuan yang kebetulan lewat kemudian diperkosa. Akhirnya semuanya masuk
penjara 10-15 tahun. Tua dipenjara kan tuh anak gara PFC nya rusak. lebih
menyeramkannya lagi dipenjara gak ada cewe sama sekali, dan beredar rumor bahwa
laki-laki didalam penjara menjadi kanibal sesama cowo alias homo. Mereka suka
memperkosa laki-laki muda. Mau?
tapi anak kalau dibandingkan dengan negara lain indonesia tidak separah itu
BalasHapusToyota Rush OLX